Faktor penyebabnya karena menjelang berkahirnya TdF, sejumlah titik yang berlubang itu hanya ditambal dengan cara ditutupi kerikil.
Saat ini tambalan tersebut sudah terbongkar kembali dan kerikilnya berserakan di badan jalan.

Kondisi itu sangat mengganggu dan membahayakan pengguna jalan. “Bukannya diperbaiki untuk keselamatan pengguna jalan malah membahayakan. Kerikil yang berserakan di badan jalan ini sangat berbahaya dan mengganggu kelancaran arus lalu lintas,” kata seorang pengguna jalan, Amri yang ditemui, Kamis (26/5), di jalan arah Pasar Batu Cermin. (Sumber: skh pos kupang)

Foto: Ruas jalan arah Pasar Batu Cermin berlubang kembali setelah kerikil penutup lubang terbongkar dan berserakan di badan jalan. Gambar diambil, Kamis (26/5/2016)