Flobamora Ramaikan Sunrise Running PBB
Perayaan ulang tahun Pemuda Bali Bersatu (PBB) XV tahun ini terasa spesial di mata Ketua Umum Flobamora Bali Yusdi Diaz. Sebuah terobosan perayaan hari lahir yang lebih menyatu dengan alam dan lingkungan. Pasalnya, PBB menggelar lomba lari bertajuk Sunrise Running di sepanjang pantai Serangan, Minggu pagi 2 Juli 2017.
Flobamora dan Sang Dewi bersinergi meramaikan acara yang diikuti sekitar 700 pelari. Selain pelari dari Bali, lomba juga diikuti pelari dari beberapa kota di Indonesia dan mancanegara seperti Australia, Belanda, Jerman, hingga pelari dari beberapa negara di Afrika. Hadir pula pelari nasional kelahiran NTT, Osias Kamlase.
Selain dari kalangan pelari profesional, lomba lari ini juga diikuti masyarakat umum dan juga wisatawan yang sedang berlibur di Bali dengan menempuh jarak sekitar 6 kilometer.
Flobamora Bali amat terkesan dengan tema yang diusung PBB, “Bersatu Menjaga Kebhinekaan & Taksu Bali. “Flobamora ikut berpartisipasi dalam acara lomba tersebut sebagai bentuk dukungan kepada berbagai kelompok masyarakat yang mengusung kebersamaan dan keberagaman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” tandas Yusdi Diaz.
Para peserta sambil berlari menghirup suasa segar sepanjang pantai dan menikmati keindahan panorama alam Pulau Serangan saat matahari terbit.
Sementara Sang Dewi Flobamora yang terdiri dari kaum wanita dan para ibu Flobamora ini membuka stand makanan dan minuman.
Ketua Harian Pemuda Bali Bersatu (PBB) Made Muliawan Arya atau yang akrab disapa De Gadjah menargetkan lomba lari “Sunrise Running” menjadi trademark ormas PBB dan bergulir sebagai agenda tahunan di Bali.
Pelari Flobamora Petrus Selitupen berhasil mencapai finish meski harus mengakui keunggulan James Karanja, pelari asal Kenya yang menjadi jawara dalam ajang tersebut.
Segenap Pengurus Flobamora Bali dan warga Bali keturunan NTT mengucapkan selamat ulang tahun kepada PBB. Semoga kerjasama dan sinergi antar kelompok masyarakat di Bali terus terpelihara dengan baik. Flobamora berharap PBB dan Flobamora tetap selalu tampil terdepan sebagai kelompok masyarakat yang komitmen menjaga keberagaman, toleransi, Pancasila dan UUD 1945.