Ajakan Bupati Belu, Willy Lay kepada Kapolres Belu untuk melakukan studi banding ke Bali tentang peternakan menuai kritik dari Anggota DPRD Belu, Mateus Bere Bau.

Bere Bau kepada Pos Kupang di kantornya, Selasa (14/6/2016) mengatakan, ajakan Bupati untuk studi banding tentang cara beternak sapi adalah hal yang dibuat-buat dan sekedar menghamburkan anggaran rakyat.

Beternak sapi, kata Sekretaris Fraksi Nasdem DPRD Belu, bagi orang Belu khususnya Lamaknen merupakan hal yang biasa karena sudah dilakukan turun temurun.

Selanjutnya, Bere Bau juga mempertanyakan, jika untuk kepentingan studi banding, mengapa yang diajak adalah seorang Kapolres, bukan para petani peternak?

“Kalau stuba itu dinas teknis. Masa bupati yang studi banding? Apalagi mengajak seorang kapolres. Kalau mau ajak ya ajak kelompok tani peternak,” tukasnya.

Seperti diberitakan, pada acara pisah sambut Kapolres Belu dari AKBP Dewa Putu Gede Arta kepada AKBP Michael Ken Lingga di Mapolres Belu, Selasa (7/6/2016) malam, Bupati Belu Willy Lay mengatakan masih banyak hal yang harus dibuat bersama kapolres. Karena itu dirinya berharap kapolres yang baru AKBP Michael Ken Lingga ini bisa terlaksana program dan kegiatan yang sudah dirancang.

“Untuk kapolres baru, Mari bekerja sama. Ada beberapa rencana yang belum terlaksana. Kita akan bermalam di Piebulak, naik sepeda motor. Berikutnya, kita akan datang ke Bali untuk stuba bagaimana orang beternak sapi. Ini sudah sempat bicarakan tapi belum terlaksana,” ujarnya. (skh pos kupang)