BUNG KARNO DUA KALI KE ENDE UNTUK BERNOSTALGIA DENGAN PEMUDA SABU PENJAGANYA DULU (3)

FLOBAMORA DEWATA (DENPASAR). Rumah pengasingan Bung Karno sebenarnya “diselamatkan” setidaknya oleh Bung Karno sendiri sebagai situs bersejarah. Itu setelah Bung Karno meminta Kepala Daerah Flores di Ende, Monteiro untuk melakukan proses pembelian rumah yang terletak di kawasan bernama Ambugaga itu.

Dalam catatan, setidaknya dua kali Bung Karno (selama menjadi Presiden RI) berkunjung ke Ende. Dan dalam dua kali kunjungannya itu, selalu saja Bung Karno memanfaatkannya untuk mengenang masa-masa pembuangan di Ende. Salah satunya, dengan mengistirahatkan pasukan pengawal.

Bung Karno kemudian minta dicarikan Riwu Ga, ya, putra Sabu yang ikut keluarga Bung Karno – Inggit, bahkan menyertainya hingga Bengkulu, sebagai “penjaga”-nya. Bung Karno konon ingin bertemu pemuda Sabu yang setia mengawlanya semasa pengasingan dulu.

Riwu, pemuda Sabu, adalah pembantu setia Bung Karno, yang dalam perannya, acap bertugas pula sebagai pengawal sekaligus penjaga. Selama kunjungannya, Bung Karno menginap di rumah negara (rumah dinas kepala daerah), Riwu pun dihadirkan.

Apakah untuk kembali mengawal Bung Karno? Itu barangkali bahasa resminya. Tetapi, hampir dapat dipastikan, Bung Karno hanya ingin bernostalgia bersama Riwu. Dengan Riwu di sisinya, maka keberadaan Bung Karno di Ende, tentu menjadi lebih bermakna. (Bersambung/Roso Daras)

Facebook Comments

Login

Welcome! Login in to your account

Remember me Lost your password?

Lost Password